BERANDAKOTA- Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat Sumatera Selatan memecat tiga sekaligus ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) lantaran terlibat manuver Jhoni Allen Marbun yang menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang.
Mereka dipecat satu hari sebelum berangkat menghadiri KLB di Deli Serdang yang menetapkan Moeldoko menjadi ketua umum pada 5 Maret lalu, sehingga mereka tidak lagi memiliki suara.
“Malam hari sebelum KLB, mereka-mereka ini sudah dipecat. Otomatis tidak memiliki hak suara dalam KLB tersebut. DPD melalui DPP telah mengeluarkan keputusan resmi dengan mengganti ketiga Ketua DPC,” kata Kepala Badan Pembina Organisasi Kaderisasi dan Keanggotaan (BPOKK) Partai Demokrat Sumsel Firdaus Hasbullah, Rabu (10/3).
“Mereka telah melakukan perbuatan yang bertentangan dengan AD/ART, kode etik dan keputusan partai,” sambungnya.
Mereka yang dipecat yakni Ketua DPC Pagar Alam Gio Fernando, Ogan Ilir Addinul Ikhsan, dan Musi Banyuasin Hairul Ilyasa.
Selain ketiga ketua DPC tersebut, beberapa kader Demokrat lain seperti pengurus DPC Palembang, Ketua PAC Palembang, PALI, mantan Ketua DPC OKU Timur, dan Musi Rawas, ikut hadir dalam KLB di Deliserdang, bakal juga diberi sanksi tegas.
“Semua kita ambil tindakan tegas. Yang mengakui kesalahan, kita masih ada rasa kemanusiaan juga. Tapi yang tidak mengaku akan diambil tindakan tegas,” kata Firdaus.
DPP Partai Demokrat saat ini telah menyetujui pergantian para Ketua DPC yang dipecat tersebut. Posisi Ketua DPC Musi Banyuasin digantikan oleh Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel Nurwati Wahab.
Kemudian Ketua DPC Ogan Ilir diisi oleh Wakil Ketua DPD Partai Demokrat Sumsel Handry Pratama Putra. Pengganti Gio Fernando sebagai Ketua DPC Pagaralam masih dalam pengajuan ke DPP.
Saat ini, kata Firdaus, seluruh kader Partai Demokrat Sumsel menyatakan dukungan terhadap AHY sebagai ketua umum dan menolak gerakan pengambilalihan pimpinan yang dilakukan oleh Moeldoko cs.
Seluruh kader akan melakukan apel siaga untuk menyampaikan dukungan terhadap AHY dan menyampaikan pernyataan sikap ke Kanwil Kemenkumham Sumsel di Palembang, Jumat 12/3) mendatang.
“Jumat sore kita apel siaga seluruh kader dari 17 DPC, lalu akan menyampaikan pernyataan sikap soal dukungan terhadap AHY sebagai ketua yang sah,” ujar dia.
Sekretaris DPC Partai Demokrat Palembang Anton Nurnin mengatakan, pihaknya siap memfasilitasi seluruh DPC yang akan ikut dalam apel siaga serta menyampaikan pernyataan sikap kepada Kemenkumham tersebut.
“Kita dari dari DPC siap mengawal dan mendukung AHY sebagai ketua umum yang sah. Bahkan salah satu kader kita pimpinan ranting IT II berinisial R ada yang mendukung KLB kita copot dari kepengurusan dan keanggotaan,” ujar Anton.
(*red)
Sumber: CNNindonesia.com