BERANDAKOTA – Ketua Fraksi PDIP Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kotamobagu, Adrianus Mokoginta beri tanggapan positif terkai Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Mikro oleh pemerintah pusat.
Menurut Adrianus aturan PPKM sudah melalui pengkajian matang oleh pemerintah pusat.
“Karena tingkat penyebaran virus Corona yang semakin ‘menggila’ siapapun wajib mendukung PPKM demi memutus mata rantai Covid 19,” katanya, Rabu (15/07).
Kendati demikian, politisi muda ini mengakui, jika PPKM berdampak pada melambannya kondisi ekonomi masyarakat.
“Resikonya pemulihan ekonomi sedikit melambat, tapi demi kesehatan bersama maka wajib mengikuti anjuran pemerintah,” ujarnya.
Dia menyarankan, agar petugas lapangan dalam penerapan PPKM diwilayah Kota Kotamobagu (KK), dapat memberi pemahaman kepada masyarakat dan pelaku usaha tentang pentingnya PPKM ini.
“Khusus Kotamobagu yang paling terpenting adalah sosialisasi edukasi pada masyarakat dan pelaku usaha tentang jam pembatasan kegiatan,” katanya.
Nus menekankan, agar petugas lapangan dapat berlaku arif dan bijak kepada pelaku usaha. “Misalnya penjual makanan tertentu tetap diperbolehkan berjualan. Tapi hanya melayani take away (pesan, bungkus, bawa pulang, red) atau delivery order,” ujarnya.*