Kotamobagu, BERANDAKOTA – Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, bertindak sebagai inspektur upacara pada peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-115 Kota Kotamobagu yang dilaksanakan pada Senin (20/1/2025), di alun-alun Bokihontinimbang.
Mengusung tema “Bersama Membangun Kota Kotamobagu yang Mandiri, Berdaya Saing, Berbudaya di Era Digitalisasi”, kegiatan tersebut berlangsung khidmat dengan partisipasi masyarakat, instansi pemerintah, serta berbagai elemen daerah.
Dalam sambutannya, Abdullah Mokoginta menyampaikan harapannya agar momentum HUT ke-115 ini menjadi pijakan bagi seluruh masyarakat Kota Kotamobagu, untuk memperkuat komitmen bersama dalam memaksimalkan tugas dan tanggung jawab demi pembangunan daerah.
“Alhamdulillah, perkembangan Kota Kotamobagu saat ini telah mengalami banyak kemajuan di berbagai bidang. Pesatnya pembangunan dapat dilihat dari tersedianya berbagai fasilitas penunjang yang dibutuhkan masyarakat, seperti fasilitas kesehatan, fasilitas pendidikan, serta pembangunan infrastruktur di berbagai bidang yang diharapkan mampu memajukan daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ujarnya.
Lebih lanjut, Abdullah menekankan pentingnya upaya pemerintah dalam mendorong pertumbuhan ekonomi melalui penguatan sentra-sentra perekonomian dan pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Ia juga menyebutkan adanya bantuan untuk petani dan masyarakat guna mendukung kesejahteraan ekonomi secara menyeluruh.
“Perkembangan Kotamobagu dapat dilihat dari pertumbuhan ekonominya. Pada tahun 2021, laju pertumbuhan ekonomi Kotamobagu mencapai 4,22%, meningkat menjadi 5,15% pada tahun 2022, dan tumbuh sebesar 5,4% pada tahun 2023,” ujarnya.
Di akhir pidatonya, Abdullah mengajak seluruh masyarakat untuk terus menjaga semangat persatuan dan mendukung pembangunan daerah. Ia juga mengingatkan bahwa Kota Kotamobagu memiliki sejarah panjang yang menjadi kebanggaan bersama.
“Mari kita tingkatkan semangat untuk mewujudkan cita-cita bersama agar Kotamobagu semakin maju dan berkembang. Perlu diingat, Kotamobagu sudah ada bahkan sebelum NKRI berdiri, yakni sejak masa kerajaan,” katanya.
Upacara ini menjadi momentum penting untuk merefleksikan pencapaian dan merancang langkah strategis, bagi kemajuan Kota Kotamobagu ke depan. (Fjr)