Berandakota, Kotamobagu– Sebuah dialog publik bertajuk “Pemuda Krisis Jiwa Juang: Mau Jadi Penonton atau Masa Depan Bangsa?” digelar di Tikum Coffeeshop, lantai 2, Kotamobagu, Jumat (15/08/2025).
Acara yang dimulai pukul 19.30 WITA ini terbuka untuk pemuda dan mahasiswa, serta menghadirkan sejumlah narasumber, yakni Shandry Anugerah Hasanuddin, (Ketua KNPI Kota Kotamobagu), Tyo Mokoagow, Syarief Mokoginta, serta perwakilan mahasiswa dari KPMIBMR Makassar.
Dialog publik ini dipandu oleh Muhammad Alisyirazi Ishak, yang juga menjabat sebagai Ketua Bidang Pendidikan dan Kaderisasi KPMIBMR Makassar, sekaligus moderator jalannya diskusi. Kehadirannya memastikan forum berlangsung terarah, kritis, dan interaktif.
Dalam forum tersebut, para narasumber menekankan pentingnya membangkitkan kembali jiwa juang kaum muda di tengah derasnya tantangan zaman. Ketua KNPI Kotamobagu, Shandry Anugerah Hasanuddin, menegaskan bahwa pemuda tidak boleh hanya menjadi penonton dalam dinamika bangsa.
“Pemuda harus hadir sebagai motor perubahan, bukan sekadar pelengkap sejarah,” ujarnya.
Senada dengan itu, Tyo Mokoagow dan Syarief Mokoginta menyoroti pentingnya ruang dialog kritis sebagai wadah pendidikan politik dan kepemimpinan bagi pemuda, agar lahir generasi yang tangguh dan berdaya saing.
Dialog publik ini mendapat antusias tinggi dari peserta, terutama kalangan mahasiswa, yang aktif memberikan pertanyaan serta pandangan kritis sepanjang acara. ***