BERANDAKOTA – Penjabat (Pj) Wali Kota Kotamobagu, Abdullah Mokoginta, S.H., M.Si., secara resmi meluncurkan inovasi Kolaborasi Pembinaan, Pengembangan, dan Pengawasan Intern Badan Usaha Milik Desa (KOPI PAGI BUMDes). Peluncuran ini dilaksanakan dalam sebuah acara di Aula Rumah Dinas Wali Kota Kotamobagu, yang menjadi langkah strategis untuk memperkuat peran BUMDes sebagai motor penggerak ekonomi desa.
Dalam sambutannya yang diwakili oleh Asisten 3 Pemerintah Kota Kotamobagu, Moch. Agung Adati, S.T., M.Si., Pj Wali Kota menyampaikan pentingnya peran BUMDes dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa. “BUMDes merupakan badan hukum yang didirikan untuk mengelola usaha, memanfaatkan aset, mengembangkan investasi dan produktivitas, serta menyediakan berbagai jasa pelayanan. Tujuan utamanya adalah untuk sebesar-besarnya kesejahteraan masyarakat desa,” ujarnya.
Lebih lanjut, Abdullah Mokoginta juga menekankan bahwa BUMDes memiliki peran krusial dalam meningkatkan pendapatan desa serta mengatasi masalah pengangguran. “BUMDes juga penting untuk mengurangi pengangguran di desa, karena unit-unit usaha yang dikelola BUMDes memerlukan tenaga kerja,” tambahnya.
Inovasi KOPI PAGI BUMDes ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi dalam pembinaan, pengembangan, serta pengawasan kinerja dan keuangan BUMDes di seluruh desa di Kotamobagu. “Launching ini adalah langkah inovatif yang akan membantu meningkatkan efisiensi dalam pembinaan dan pengawasan kinerja maupun keuangan BUMDes,” ungkapnya.
Peluncuran program ini ditandai dengan pemukulan gong oleh Pj Wali Kota Kotamobagu sebagai simbol dimulainya program KOPI PAGI BUMDes. Inovasi ini merupakan gagasan dari Inspektur Daerah Kota Kotamobagu, Yusrin Mantali, S.Kom, yang bertujuan untuk memaksimalkan fungsi dan manfaat BUMDes di seluruh wilayah Kotamobagu.
Acara tersebut dihadiri oleh berbagai pejabat daerah, termasuk para Asisten, pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, camat, sangadi, serta pengelola BUMDes se-Kota Kotamobagu.