Warga Bilalang Satu Raup Keuntungan dari Berdagang Kayu Bakar
BERANDAKOTA – Iyal Mokoginta, warga Desa Bilalang Satu, Kecamatan Kotamobagu utara, yang berprofesi penjual kayu mampu meraup keuntungan hingga jutaan rupiah perminggunya.
Berjualan kayu bakar selama tiga tahun, kini Iyal sudah mampu memasok kayu bakar ke berbagai pabrik.
“Alhamdulillah, selain berjualan kayu bakar di pasar, sudah ada beberapa pabrik yang sering memesan kayu bakar. Seperti pabrik tahu, pabrik tempe dan pabrik batu bata,” katanya, Minggu (20/12).
Iyal mengatakan, perminggu bisa menjual 100 ikat kayu bakar di pasar dan bisa empat kali mengantar ke pabrik.
“Kayu bakar yang dijual di pasar perikat seharga 3.500 rupiah. Sedangkan untuk pesanan pabrik satu mobil pickup Rp 200 ribu,” ujarnya.
Iyal menambahkan, ia memperoleh kayu dengan membeli dari warga. Kemudian diolah dengan mesin dan kapak sebelum dijual.
“Kayu yang dibeli mulai dari ranting kayu, kulit kayu, bahkan ada juga yang menjual pohonnya seperti pohon rambutan dan kelapa yang sudah sangat tinggi, dan dijual karena alasan membahayakan. Kemudian
dipotong kecil dengan ukuran 75 cm dan dibelah menjadi kecil agar mudah diikat,” katanya. (Cea)