BERANDAKOTA – Wali Kota Kotamobagu Tatong Bara menggelar coffee morning bersama puluhan wartawan yang bertugas melakukan peliputan di wilayah Kota Kotamobagu, Jumat (27/8).
Kegiatan yang digelar di Red Corner Café, Kelurahan Molinow, Kecamatan Kotamobagu Barat itu, menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat.
Kegiatan itu dihadiri Ketua DPRD Kotamobagu Meiddy Makalalag, Sekda Kotamobagu Sande Dodo, Asisisten 1 Tedi Makalalag, Asisten II Rafiqa Bora, Asisten III Sofyan Mokoginta, Kadis BPKAD Pra Sugiarto Yunus, dan Kepala Diskominfo Kotamobagu, M. Fahri Damopolii.
Kegiatan tersebut berlangsung santai sambil menikmati kopi dan makanan yang tersedia.
Berbagai pertanyaan disampaikan oleh para wartawan dan dijawab langsung wali kota.
Sejumlah pertanyaan muncul berkisar dari soal pandemi Covid-19, potensi pertanian dan perkebunan, Infrastruktur, UMKM, capain target program pemerintah kota, hingga beragam isu lainnya.
“Kotamobagu sedang melakukan pendalaman terkait RPJMD di 2 tahun setengah pemerintahan TBNK. Kami berterima kasih kepada teman-teman media yang telah memberitakan capaian program kerja Pemkot Kotamobagu,” kata wali kota.
Selain itu, wali kota memaparkan potensi kopi di Kota Kotamobagu, yang mana beberapa tahun lalu sudah mendapatkan surat keputusan Menteri Pertanian, yakni mendapat predikat Kopi Nasional.
“Kopi nasional itu di Minsel dan Kotamobagu. Oleh karena itu kami melakukan langkah-langkah untuk memajukan Kopi Kotamobagu, termasuk menjawab tantagannya gubernur, bisakah Kopi Kotamobagu jagan hanya masuk di Kotamobagu akan tetapi masuk hingga di kafe-kafe yang ada di Sulawesi Utara. Ini Menarik,” ujarnya.
Sebelumnya, kunjungan wali kota ke perkebunan kopi demi menempatkan program di tahun berikut, seperti penyediaan bibit kopi.*