Lia Eden Wafat
BERANDAKOTA–Lia Aminudin atau dikenal dengan Lia Eden meninggal dunia pada Jumat (9/4). Kabar Pemimpin Sekte Tahta Suci Kerajaan Tuhan ini meninggal baru diumumkan oleh Serikat Jurnalis untuk Keberagaman (Sejuk) melalui akun media sosial mereka pada Minggu (11/4).
“Selamat jalan, Lia Eden. Beristirahatlah dalam kemenangan yang maha damai. Estafet perjuanganmu berlanjut senantiasa: urusan setiap warga dengan Tuhannya tidak bisa dibatasi dan dikurangi oleh negara, apalagi di penjara,” demikian keterangan akun Instagram Kabar Sejuk, Minggu (11/4).
Sampai saat ini, belum diketahui penyebab Lia Eden meninggal dunia.
Pada akun Instagram Kabarsejuk tertulis Lia bersama komunitas Salamullahnya merupakan simbol perjuangan kebebasan beragama dan berkeyakinan di Indonesia.
Baca juga: 1,2 Juta Lowongan CPNS Dibuka, Mayoritas untuk Guru
“Paduka Bunda Lia Eden, demikian para pengikutnya menyapa, bersama komunitas Salamullahnya adalah simbol perjuangan kebebasan beragama dan berkeyakinan,” ujarnya.
Dari keterangan Kabar Sejuk, pada masa kepemimpinan presiden Susilo Bambang Yudhoyono, Lia Eden telah dipenjara dua kali yakni pada tahun 2006 dan 2008 dengan pasal penodaan agama.
Sebelumnya pada 2005, Indonesia diigegerkan oleh kemunculan Lia Eden yang menyatakan diri mendapatkan wahyu dari malaikat Jibril. Ia pun mendapatkan sejumlah pengikut lewat Tahta Suci Kerajaan Tuhan.
Baca juga: Sachrul-Oskar Libatkan Masyarakat Boltim Bahas Penataan Ibu Kota
Lia Eden pernah dijerat hukuman penjara selama 2,5 tahun atas tuduhan penodaan agama, dan bebas pada 15 April 2011.
Ketika Lia bebas, ia mengaku tidak akan berhenti menyiarkan keyakinannya meski terancam dipenjara. (*red)
Sumber: cnnindonesia.com