BERANDAKOTA – Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Bolong mengingatkan agar peserta ujian Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), wajib memperhatikan semua ketentuan berkaitan dengan pelaksanaan SKD yang akan digelar 11 Oktober hingga 13 Oktober mendatang.
Adapun kelengkapan dokumen yang wajib dibawa saat ujian SKD adalah;
– Kartu Tanda Penduduk (KTP) asli/Surat keterangan pengganti KTP asli yang masih berlaku/Kartu Keluarga asli/salinan Kartu Keluarga yang di legalisir basah oleh pejabat yang berwenang.
– Kartu tanda peserta ujian yang telah di cetak melalui laman https://sscasn.bkn.go.id.
– Formulir deklarasi/pernyataan sehat yang telah di cetak melalui laman https://sscasn.bkn.go.id.
– Hasil swab test RT PCR kurun waktu maksimal 2×24 jam atau rapid test antigen kurun waktu maksimal 1×24 jam dengan hasil negatif/non reaktif pada unit pelayanan kesehatan pemerintah/swasta yang di tanda tangani oleh pihak yang berwenang.
Catatan: Jangan lupa membawa pensil kayu saat ujian SKD.
“Semua harus lengkap, terutama hasil swab test PCR maupun rapid test. Jika ada yang tidak lengkap, akan menghambat peserta untuk masuk ke ruang ujian SKD CPNSD Boltim,” kata Kepala BKPSDM Boltim Reza Mamonto.
Adapun sesuai surat yang disampaikan Badan Kepegawaian Negara (BKN) Regional XI Manado, Nomor: 871/B-KS.04.01/SD/KR.XI/2021 terkait tanggal pelaksanaan pada 11 Oktober hingga 13 Oktober 2021. Sedangkan lokasi pelaksanaan di Sutanraja Manado Hotel and Convention Centre.
Sementara itu, total pejuang nomor induk pegawai yang akan ikut ujian SKD CPNS Boltim yakni 2.326 peserta.