BERANDAKOTA – Bupati Boltim Sam Sachrul Mamonto terus berupaya untuk bisa secepatnya menempati rumah dinas yang berada di Ibukota Kabupaten Boltim, Desa Tutuyan.
Bahkan, bupati berencana akan menempati rumah dinas pada awal Oktober 2021.
Menariknya, bupati akan menggunakan uang pribadi untuk membeli beberapa fasilitas, agar segera menempati rumah dinas tersebut.
Sebagaimana yang disampaikan Bupati Sam Sachrul Mamonto, saat memberi sambutan pada rapat paripurna dalam rangka penetapan Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Perubahan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) 2021, di Kantor DPRD Boltim, Selasa (28/9).
“Sekarang rumah dinas (bupati dan wakil bupati) masih ngontrak (sewa). Itupun kasur belum ada. Meja dan kursinya juga belum ada. Tapi kami tidak pernah protes, kami sadari bahwa kita kekurangan anggaran,” ujar Bupati.
Sehingga Bupati menginstruksikan kepada istrinya untuk membeli kasur dan beberapa perlengkapan lainnya, agar dirinya bisa segera tinggal di rudis.
“Saya sudah instruksikan istri saya, dan bukan Kabag Umum. Untuk beli kasur yang murah saja agar sudah bisa segera tinggal di rudis, karena kalau menunggu perlengkapan lain akan lebih lama lagi tinggal di rudis. InsyaAllah awal Oktober kami sudah menempati rudis,” kata bupati.
Bupati mengakui, dirinya tak begitu memikirkan fasilitas untuk dirinya sebagai bupati.
“Tapi bagaimana kami berpikir untuk memberikan yang terbaik untuk Bolaang Mongondow Timur” kata bupati.
Diketahui sejak dilantik pada Februari lalu, Bupati Sam Sachrul Mamonto belum menempati rumah dinas yang berada di Desa Tutuyan. Karena belum lengkapnya beberapa fasilitas, sehingga menjadi kendala bupati belum menempati rudis tersebut.(*)