Pemerintah Kota Kotamobagu Bersama Unit Tipidter dan Dinas Perdagangan Berhasil Mengendalikan Harga Beras

BERANDAKOTA – Pemerintah Kota Kotamobagu bersama Unit Tipidter dan Dinas Perdagangan telah mengambil langkah tegas dalam menghadapi kenaikan harga beras yang terjadi di wilayah tersebut. Operasi pasar dan pengecekan stok secara intensif terus dilakukan sebagai upaya untuk menjaga stabilitas harga dan ketersediaan beras bagi masyarakat,pada Rabu (28/02/2024).

Tim gabungan dari Unit Tipidter dan Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Kotamobagu telah melakukan pengecekan distribusi stok beras di berbagai pasar di Kota Kotamobagu. Hasil pengecekan menunjukkan variasi stok beras pedagang, dengan kisaran antara 40 hingga 80 karung beras yang didatangkan dari wilayah Dumoga raya.

Adapun harga jual beras yang dipatok oleh pedagang di Pasar Kotamobagu adalah sebesar Rp15.500 untuk Beras Serayu dan Rp15.000 untuk Beras Superwin. Untuk mengatasi kenaikan harga beras, Pemerintah Kota Kotamobagu telah berkoordinasi dengan Polres Kotamobagu dan Bulog Cabang Bolaang Mongondow.

Operasi Pasar dijadwalkan akan terus dilaksanakan hingga Kamis (29/02), sebagai langkah konkret untuk menjaga stabilitas harga beras di pasaran. Selain itu, Unit Tipidter Polda Sulut juga turut melaksanakan koordinasi dan pengecekan stok beras di Gudang Bulog. Data yang berhasil dikumpulkan mencakup stok beras medium saat ini sebanyak 749.300 kilogram.

Dengan langkah-langkah ini, Pemerintah Kota Kotamobagu berharap dapat menjaga stabilitas harga beras dan memastikan ketersediaan stok yang cukup bagi masyarakat. Komitmen terus ditegaskan untuk memberikan solusi konkret dalam menghadapi permasalahan ketersediaan dan harga beras di wilayah Kota Kotamobagu. (Fjr)